Kabel Mobil
Kabel Otomotif FLYY Kualitas Unggul
Konduktor: Dengan cl2
Isolasi: PVC
Selubung: PVC
Suhu Operasional: -40-+105℃
Konduktor | Isolasi | Kabel | |||||||
| Silang Nominal- bagian | Tidak. dan Dia. dari Kabel | Diameter Maks. | Listrik Perlawanan pada 20℃ Maks. | Ketebalan Nama. | Ya. Inti | Sarung Tebal. Nama. | Keseluruhan Diameter Minimal. | Keseluruhan Diameter Maks. | Kira-kira. Berat |
mm² | Tidak./mm | mm | mΩ/m | mm | mm | mm | mm | mm | kg/km |
1×0,50 | 16/0.21 | 1,00 | 37.10 | 0,60 | 2.10 | 0,40 | 2.70 | 3.10 | 14 |
1×0,75 | 24/0.21 | 1.20 | 24.70 | 0,60 | 2.30 | 0,40 | 3.00 | 3.30 | 17 |
1×1,00 | 32/0.21 | 1.35 | 18.50 | 0,60 | 2.50 | 0,40 | 3.20 | 3.60 | 20 |
1×1,50 | 30/0.26 | 1.70 | 12.70 | 0,60 | 2.80 | 0,50 | 3.70 | 4.10 | 28 |
1×2.00 | 40/0,26 | 2.00 | 9.42 | 0,60 | 3.00 | 0,50 | 3.90 | 4.30 | 33 |
1×2,50 | 50/0,26 | 2.20 | 7.60 | 0,70 | 3.50 | 0,50 | 4.30 | 4.80 | 41 |
Bahan dan kinerja kawat
Kabel kendaraan harus terbuat dari bahan tembaga atau paduan tembaga dengan konduktivitas tinggi untuk memastikan kinerja sambungan listrik yang stabil dan andal. Kawat harus memiliki fleksibilitas yang baik untuk beradaptasi dengan kebutuhan perkabelan yang kompleks di interior kendaraan, namun juga harus memiliki ketahanan korosi yang sangat baik untuk mengatasi berbagai kondisi keras di lingkungan otomotif.
penampang kawat dan kapasitasnya
Penampang konduktor harus didasarkan pada daya dukung arus yang diperlukan untuk pilihan yang masuk akal. Standar harus menentukan nilai arus beban maksimum dari kawat penampang yang berbeda untuk memastikan bahwa kawat tidak akan terlalu panas atau fenomena kelebihan beban dalam kondisi operasi normal. Pada saat yang sama, penampang kabel harus memenuhi persyaratan perkabelan sistem kelistrikan kendaraan untuk memastikan pengoperasian sistem yang stabil.
ketebalan dan kekuatan isolasi
Lapisan insulasi harus memiliki sifat insulasi yang baik dan kekuatan mekanik untuk mencegah kebocoran atau putusnya kawat saat digunakan. Standar tersebut harus menentukan persyaratan ketebalan minimum dan kekuatan tarik lapisan insulasi untuk memastikan kinerja keselamatan kawat. Selain itu, bahan insulasi juga harus memiliki ketahanan aus, ketahanan minyak, ketahanan kimia dan sifat lainnya yang baik untuk beradaptasi dengan lingkungan pengoperasian yang kompleks di dalam mobil.
standar kinerja ketahanan panas dan dingin
Kabel kendaraan harus mampu menjaga kestabilan sifat listrik dan mekanik pada suhu tinggi dan rendah. Standar tersebut harus menentukan kisaran suhu ketahanan panas dan dingin dari kawat untuk memastikan bahwa kawat tidak akan berubah bentuk, retak atau penurunan kinerja di lingkungan bersuhu tinggi atau rendah.
kinerja tahan api dan keselamatan
Kabel kendaraan harus memiliki sifat tahan api yang sangat baik untuk mengurangi risiko kebakaran di dalam kendaraan. Standar tersebut harus menentukan peringkat tahan api dan persyaratan karakteristik pembakaran kawat, sementara kawat juga harus memiliki fitur keselamatan rendah asap, tidak beracun, dan lainnya untuk mengurangi bahaya kebakaran terhadap manusia dan lingkungan.
Singkatnya, standar spesifikasi kawat otomotif mencakup bahan dan kinerja kawat, penampang dan kapasitas kawat, ketebalan dan kekuatan insulasi, standar kinerja tahan panas dan dingin, kinerja tahan api dan keselamatan, panjang dan penandaan kabel, persyaratan kompatibilitas elektromagnetik, serta sebagai perlindungan dan keberlanjutan lingkungan. Pengembangan dan penerapan standar ini akan membantu meningkatkan kualitas dan keandalan kabel otomotif serta memastikan pengoperasian sistem kelistrikan otomotif yang stabil.
